Kamis, 13 Januari 2011

Cinta itu...


Untuk temanku yang masih sendiri. Cinta itu seperti kupu-kupu, semakin dikejar, semakin jauh. Tapi, jika kamu membiarkannya terbang, dia akan datang dengan sendirinya. Cinta dapat membuatmu bahagia, tapi cinta juga sering menyakitkan. Tapi cinta akan menjadi special.. ketika kamu memberikannya pada orang yang pantas mendapatkannya. Jadi, santai saja dan pilih yang terbaik.

Untuk temanku yang masih menunggu kepastian. Cinta adalah menemukan seseorang yang menuntunmu menjadi yang terbaik.

Untuk temanku yang suka mempermainkan cinta. Jangan pernah katakan “Aku cinta kamu” jika kamu tak peduli. Jangan pernah bicara soal perasaan jika perasaan itu tak ada. Jangan pernah menyentuh hati seseorang jika kamu hanya menyakitinya. Jangan pernah melihat matanya jika semua yang kamu lakukan adalah bohong. Hal yang paling jahat yang bisa laki-laki lakukan pada peremupan.. adalah membiarkannya jatuh, tetapi laki-laki tidak benar-benar ingin menangkapnya. Dan itu terjadi pada keduanya.

Untuk temanku yang telah menikah. Cinta bukanlah soal “Ini salahmu”, tetapi “Aku minta maaf”. Bukan “Dimana kau”, tetapi “Aku disini”. Bukan “Bagaimana ini bisa terjadi”, tetapi “Aku mengerti”. Bukan juga “Andai kau ada disini”, tetapi “Syukurlah kau ada”.

Untuk temanku yang bertunangan. Kecocokan bukan dikur dari berapa lama berhubungan. Tapi seberapa kalian mengerti satu sama lain.

Untuk temanku yang patah hati. Patah hati itu tergantung padamu. Patah hati akan dirasakan selama kamu memang mau, dan dalam sedalam kamu membiarkannya. Tantangannya, adalah bukan bertahan atas patah hati, tapi bagaimana bisa belajar darinya. Untuk temanku yang naif. Cara untuk jatuh cinta adalah, jatuhlah tapi jangan terjun. Konsisten tapi jangan persisten. Berbagilah dan adillah. Mengertilah dan jangan coba meminta. Sakitlah, tapi jangan pernah menahan rasa sakit itu.

Untuk temanku yang posesif. Akan sangat sakit melihat orang yang kita cintai bahagia bersama orang lain. Tapi akan lebih menyakitkan lagi ketika tahu bahwa orang yang kamu cintai tidak bahagia bersamamu.

Untuk temanku yang takut mengakui. Cinta menyakitkan jika kamu memutuskan cinta. cinta lebih menyakitkan jika seseoarang memutuskanmu. Tapi cinta paling menyakitkan ketika orang yang kamu cintai tidak tahu perasaanmu.

Untuk temanku yang masih bertahan. Hal yang menyedihkan tentang hidup adalah ketika kamu bertemu seseorang, dan kamu jatuh cinta kepadanya, tapi pada akhirnya, cinta itu tidak benar-benar ada. Dan kamu telah menyia-nyiakan waktumu bersama orang yang tidak pantas mendapatkan cintamu. Jika dia tidak pantas, dia juga tidak akan pantas mendapatkannya setahun, atau bahkan sepuluh tahun dari sekarang. Jadi, lepaskanlah dia..

Ingatlah...


setiap sakit hanya mengingatkan akan betapa berartinya sehat
setiap sedih sekedar mengingatkan betapa indahnya bahagia
dan setiap kehilangan menunjukan betapa berhargannya apa yang kita miliki saat ini

Rabu, 12 Januari 2011

Bread, love and Dream

Film korea..... alias Drama korea... benar-benar menjadi Drama terfaforit versi Elisa. meski drama ini bukan produk asli Indonesia,,, sumpah dari jaman saya masih imut-imut hingga sekarang yang masih tetap imut... i am always love it.... sudah banyak Drama-drama korea yang menjadi Faforit saya.... dan Salah satunya adalah ini... BREAD, LOVE AND DREAM.....
Film yang belum lama di rilis Indosiar ini, kini menjadi tontonan seru saya setiap sore, dan hal ini juga berdampak pada jadwal mandi saya yang menjadi kacau. enggan untuk meninggalkan dan berpaling dari layar kaca. hahaha...
Awal adannya film ini jujur saya tidak suka. saya kira filmnya jelek. apalagi saat lihat di iklan pemainnya tidak seganteng biasanya. haha.... tapi gara-gara anak kost-kostan saya suka nonton, maka dengan terpaksa saya mulai ikut nonton dengancatatan terpaksa. tapi setelah ku ikuti alur Drama ini. ternyata sangat bagus. mengharukan dan penah makna.he..

Sekedar informasi buat yang belum nonton, film ini mengisahkan tentang Kim Taku, anak haram hasil hubungan seorang pengusaha dan pacarnya. hingga akhirnya Kim Taku yang tinggal dengan Ibunnya bertemu dengan ayahnya yang pengusaha Roti dan Kue. Petualangan Taku dimulai. Ia harus berjuang di keluarga ayahnya yang jahat-jahat dan salah satunnya Majun. saudara laki-lakinnya. Taku juga punya gadis Impian Kyu-kyu, yang akhirnya Majun juga menyukainya... (waduh...) pokoknya seru... makannya ayuk nonton... hehehe... Promosi tanpa ada yang membayar... kasian aku.....

Keluarga besar Kim Taku... dan segala permasalahannya....


ini Kim Taku... yang nggak ganteng-ganteng amat dibandingkan aRtis korea lain,, tapi manis saat tersenyum....


ini Majun.... orang yang membingungkan.... kadang baik kadang jahat. saudara tiri Taku.


Namannya Sun Kyu Kyu. cantik dan juga sangat kuat dalam mengahadapi hidup. pokoke beda sama si penulis yang childish dan cengeng. hehe....


KeRen kan gambarnya.....


gambar Sampul ne...


lho kok Majun dan Kyu-kyu???? gak ngerti kan???


kalau ini pasangan yang GOKIL abis.... saya suka kedua tokoh ini.... selalu penuh SEMANGAT


mari mari bikin kue....


aih aih.....
Romantis banget gag ciyyy......


Duh Porno Porno porno.... Sensor ni......

He is Beautiful

ini adalah film faforitkuuu...... he's Beautiful.... meski uda nonton berulang-ulang kali... aku nggak bosan-bosan... sangat suka minam.... tae kyung....

ini gambar anime yang sangad imut nersi kartunNa.... jadi inget FilmNa waktu minam en kak tae Kyung asik melempar-lempar kertas gambar merekaa.... sangad lucuu.... i lopee them soo much.... tyus pas inget minam disuruh milih gambar Jeremy, shin wo, dan tae Kyung.... filmNa asikk dech.........

kalau ini versi kartun sewaktu minam abis mabuk.. adegan awal di rumah a.n.jell. aduh,... sayang nggak ada gambar versi minam jatuhnya di atas gedung yang menim pai Tae Kyung.... (hehehe)
Ini mah rame2 bin naRciss bareng.....
gambar sampul terfaforit ne.... bener2 like "ANGEL" banget,,,, oh... a.n.jell


a.n.jell yang keRRen......

a.n.jell keRRennn lagii..........

Tae Kyung...... manis banget.... cakeeppppp................... i loph him soo....


Sketsaa lucuu.... a.n.jell banget gag sih....

Kesimpulannya : saya tidak bisa bosan pada film ini.... sangat suka... bahkan tergila-gila... tlah ku putar berulang kali Drama koreaa satu ini... tapi tetep... pengen nonton lagi... lagi.... dan lagi....

Selasa, 11 Januari 2011

Cinta katanya.......



sebuah kata terindah.....

cinta katanya.....

sebuah kisah terindah....

cinta katannya....

sebuah rasa terindah....

cinta katanya....

sebuah musim tercerah.....

cinta katanya.....

dan....

sebuah tragedi TERTRAGIS terindah....

cinta katanya....

katanya.....

katanya.....


cewek vs cowok



Allah menciptakan laki-laki dan perempuan adalah untuk berpasang-pasangan. Begitu kira-kira makna beberapa ayat dalam kitap Suci Al’Qur’an. Pada dasarnnya memang setiap hal di dunia ini tercipata berpasangan-pasangan. Ada siang, ada malam. Ada bumi, ada laut. Ada mendung, ada cerah. Ada banyak dan ada sedikit. Ada banyak perbedaan dalam masing-masing hal itu, tetapi hanya sedikit yang memahami maknannya. Banyak juga istilah yang mengatakan cewek tuh dari venus, cowok dari mars. Kenapa sich???
Ya karena cewek dan cowik emang beda. Karena kalau kata Rasul, perbedaan itu indah. Coba bayangin kalau cewek dan cowok sama aja. Bosen bangen dunia ini pasti. Nggak ada asik-asiknya. Hehehe…. Berikut kalau kita telusuri banyak perbedaan.
Di antara perbedaan paling ekstrim adalah:

1. Perempuan: cinta=perhatian
Lelaki: cinta=kepercayaan

Salah satu tanda cinta bagi perempuan adalah perhatian. Kita senang memberi sekaligus menerima perhatian. Sekecil apa pun perhatian yang diberikan pasangan, kita akan merasa istimewa dan dicintai. Misalnya, dikirimi SMS setiap hari, meski pesannya hanya uapan selamat pagi atau selamat tidur.

Sementara itu, bagi laki-laki, yang menyamai arti perhatian adalah kepercayaan. Lelaki menganggap jika pasangan yang dicintainya memberikan kepercayaan penuh padanya, itu berarti sang kekasih meyakini bahwa ia telah melakukan yang terbaik bagi mereka berdua. Lelaki tak suka dibanjiri SMS. Apalagi jika pesannya berisi, "Kamu di mana?" Selain mengganggu, pesan ini seolah menunjukkan kita tak memercayainya.

2. Perempuan: butuh pengertian
Lelaki: butuh penerimaan

Selain perhatian, hal lain yang kita butuhkan dalam hubungan adalah rasa dimengerti. Kaum lelaki memang sulit memahami kita. Namun, mereka punya cara untuk mengatasinya. Banyak lelaki diberi kemampuan mendengarkan keluh kesah kita tanpa menghakimi. Ia juga dapat memberikan empatinya. Sikap lelaki yang lebih mudah memahami ini bukan didapat dari mengetahui pikiran atau perasaan seorang perempuan. Ini karena lelaki selalu berusaha mengumpulkan makna-makna dari apa yang dia dengar dan dia lihat untuk membenarkan apa yang disampaikan kekasihnya.

Sementara, perempuan yang kadang tidak berdaya mengubah kekasihnya akhirnya dengan penuh cinta menerima Si Dia apa adanya. Dan, inilah yang membuat lelaki merasa bahagia dan sangat dicintai.

3. Perempuan: ingin dihormati
Lelaki: ingin dihargai

Kita akan merasa dihormati bila lelaki menanggapi dengan mengakui dan mengutamakan hak-hak, harapan dan kebutuhan-kebutuhan kita. Jika tingkah laku Si Dia selalu mempertimbangkan pikiran-pikiran dan perasaan kita, pasti kita akan merasa senang dan dihormati.

Sedangkan bagi lelaki, penghargaan atau dihargai merupakan reaksi alami terhadap perasaan didukung. Jika usahanya dihargai, lelaki akan tahu bahwa usahanya tidak sia-sia. Lelaki yang merasa dihargai secara otomatis lebih bersemangat dan terdorong untuk lebih menghormati pasangannya. Anda pasti masih ingat rumus PDKK, alias, puji dulu, kemudian kritik.

4. Perempuan: butuh kesetiaan
Lelaki: butuh rasa kagum

Perempuan sangat menginginkan dan mengagungkan kesetiaan. Laki-laki akan dengan suka rela memberikan kesetiaannya jika dia merasa pasangan mengagumi dan menghormati hak-haknya.

5. Perempuan: mengharap ketegasan
Lelaki: mengharap persetujuan

Perempuan membutuhkan bukti verbal. Misalnya, perempuan tak akan pernah bosan menerima ungkapan rasa cinta dan sayang yang diutarakan lewat kata-kata. Demikian pula, perempuan membutuhkan kata "jadian" terucap dengan jelas, tegas dan langsung sebagai bukti keabsahan hubungan.

Sementara lelaki, tak perlu ucapan verbal. Cukup dengan anggukan atau tanda persetujuan lainnya, dia sudah merasa mantap melanjutkan hubungan dengan Anda.

(dari BeRbagai sumber)

Cerita Masa Lampau



Elisa Sii Princesz Mungill 26 Agustus 2009 jam 12:59

Aku rasa aku mulai lelah dengan semua ini.
Aku rasa mungkin aku tak akan sanggup bila terus seperti ini.
Aku tak menyalahkanmu.
Dan aku tak menyalahkan siapa pun.
Tapi jujur aku takut.
Nyatannya aku terlalu rapuh untuk terus seperti ini.
Dan ketika kamu dan aku tidak bisa berkata.
Terjebak dalam situasi yang tak bisa dehentikan.
Maka ijinkan aku berhenti.
Sebelum aku bener-benar jatuh. Dan hancur…………..

Hahaha…. Puisi gadis penuh dilema dalam selubung ketidakpastian. Saya ingat apa yang saya rasakan.. situasi yang sangat menyakitkan. Rasannya ingin menyerah dari keadaan yang menyesakan dada seperti itu… aku sungguh lelah dan ingin segera mengakhiri segala ketidakberdayaan. Kisah saat itu adalah saat saya bisa saja menjadi “penjahat” bagi someone. Tapi bukannya saya membela dirri atau apa, saya juga berusaha seminimal mungkin menjadi peran antagonis. Meski hati ini terasa dituduk-tuduk jarum, meski air mata yang terus mengalir membanjiri area wajah nan bulat ini. Saya tak peduli. Saya hanya ingin tak ada lagi yang akan merasa sakit hati.
Saya akui saya bukanlah malaikat yang selalu melakukan kebajikan di seluruh penjuru dunia. Tetapi, saya juga bukanlah seorang “Iblis” yang senantiasa berbuiat kedzaliman kepada sesama. Saya hanyalah gadis kecil yang tak mengerti pahitnnya cinta. Hanyalah gadis kecil yang sedang berusaha menggapai semua impiannnya. Dan saya hanyalah gadis kecil yang ingin belajar dari apa yang terjadi. Dan hanya gadis kecil, hamba Allah yang bergelimang dosa.
Setelah beberapa waktu berjalan, detik demi detik, menit demi menit, jam demi jam, hari demi hari, minggu demi minggu, bulan demi bulan, saya berfikir, setelah menimbang, mengingat dan seterusnnya. (hehe). Saya memutuskan untuk berhenti. Berhenti berharap kayak lagunya Shela on Seven jaman dulu. Bukan karena saya menyerah dan bukan pula karenan saya kalah. Tetapi karena saya adalah Elisa. Gadis kecil yang hanya ingin bahagia, tanpa mengambil kebahagiaan siapapun. Saya memutuskan untuk pergi menjauh karena saya sudah sangat sakit dengan kebohongannya. Saya memutuskan berhenti mengharapnnya, karena saya tau kebimbangannya. Saya memutuskan untuk melepaskannya karena saya tau ada yang menunggunnya dengan linangan air mata. Saya memutuskan untuk mengakhiri karena seharusnnya hal ini tak pernah dimulai.
Saat itu hati saya bimbang, tapi harus yakin. Saat itu hati saya menangis, tetapi mulut saya harus tersenyum. Saat itu hati saya hancur, tapi saya akan berkata SAYA BAIK-BAIK SAJA.
Namun manusia hanya berencana, tetapi Allah lah yang menentukan. Pada akhirnya kisah ini berjalan tanpa pernah saya bayangkan seperti ini. Dan seperti yang saya bilang. TERNYATA SEMUA MEMANG BAIK-BAIK SAJA. Dan saya berharap Dia, saya dan kamu akan selalu BAIK-BAIK SAJA.

Sabtu, 08 Januari 2011

Diabetes Melitus

TINJAUAN TEORI

A. PENGERTIAN
Diabetes mellitus (DM) adalah penyakit kronik yang kompleks yang melibatkan kelainan metabolisme karbohidrat, protein dan lemak serta berkembangnya komplikasi mikrovaskuler, makrovaskuler dan neurologist. ( Long, 1996 : 4 )
Diabetes Mellitus merupakan sekelompok kelainan heterogen yang ditandai oleh kenaikan kadar glukosa dalam darah atau hiperglikemia. ( Smeltzer,2002 : 1220 )
Diabetes militus merupakan sekelompok kelainan heterogen yang ditandai oleh kenaikan kadar glukosa dalam darah atau hiperglikemi. Glukosa secara normal bersirkulasi dalam jumlah tertentu dalam darah. Glukosa dibentuk dihati dari makanan yang dikonsumsi. (Brunner dan Suddarth, 2002).

B. PENYEBAB
DM dapat disebabkan oleh banyak faktor. Noer ( 1996 ) menyebutkan bahwa ada 4 penyebab terjadinya DM, yaitu faktor keturunan, fungsi sel pankreas, dan sekresi insulin yang berkurang, kegemukan atau obesitas, perubahan karena usia lanjut berhubungan dengan resistensi insulin.
Faktor keturunan dapat menjadi penyebab yang mengambil peranan paling penting dalam terjadinya DM karena pola familial yang kuat ( keturunan ) mengakibatkan terjadinya kerusakan sel sel beta pankreas yang memproduksi insulin. Sehingga terjadi kelainan dalam sekresi insulin maupun kerja insulin ( Long, 1996 ).
Fungsi sel pankreas dan sekresi insulin yang berkurang dapat terjadi karena insulin diperlukan untuk transport glukosa, asam amino, kalium dan fosfat yang melintasi membran sel untuk metabolisme intraseluler. Jika terjadi kekurangan insulin akibat kerusakan fungsi sel pankreas akan menyebabkan gangguan dalam metabolisme karbohidrat, asam amino, kalium dan fosfat ( Long, 1996 ).
Kegemukan atau obesitas dapat sebagai pencetus terjadinya DM karena insiden DM menurun pada populasi dengan suplai yang rendah dan meningkat pada mereka yang mengalami perubahan makanaan secara berlebihan. Obesitas merupakan faktor resiko tinggi DM karena jumlah reseptor insulin menurun pada obesitas mengakibatkan intoleransi glukosa dan hiperglikemia ( Price dan Wilson, 1995 ).
Perubahan karena usia lanjut berhubungan dengan resistensi insulin dapat mendukung terjadinya DM karena toleransi glukosa secara berangsur – angsur akan menurun bersamaan dengan berjalannya usia seseorang mengakibatkan kadar glukosa darah yang lebih tinggi dan lebih lamanya keadaan hiperglikemi pada usia lanjut. Hal ini berkaitan dengan berkurangnya pelepasan insulin dari sel – sel beta, lambatnya pelepasan insulin dan penurunan sensitifitas perifer terhadap insulin ( Long, 1996 ).

C. KLASIFIKASI
Klasifikasi yang ditentukan oleh National Diabetes Data Group of The National Institutes of Health, sebagai berikut :
1. Diabetes Melitus tipe I atau IDDM ( Insulin Dependent Diabetes Melitus ) atau tipe juvenil
Yaitu ditandai dengan kerusakan insulin dan ketergantungan pada terapi insulin untuk mempertahankan hidup. Diabetes melitus tipe I juga disebut juvenile onset, karena kebanyakan terjadi sebelum umur 20 tahun. Pada tipe ini terjadi destruksi sel beta pankreas dan menjurus ke defisiensi insulin absolut. Mereka cenderung mengalami komplikasi metabolik akut berupa ketosis dan ketoasidosis.
2. Diabetes Melitus tipe II atau NIDDM ( Non Insulin Dependent Diabetes melitus)
Dikenal dengan maturity concept, dimana tidak terjadi defisiensi insulin secara absolut melainkan relatif oleh karena gangguan sekresi insulin bersama resistensi insulin. Terjadi pada semua umur, lebih sering pada usia dewasa dan ada kecenderungan familiar.
NIDDM dapat berhubungan dengan tingginya kadar insulin yang beredar dalam darah namun tetap memiliki reseptor insulin dan fungsi post reseptor yang tidak efektif.
3. Gestational Diabetes
Disebut juga DMG atau diabetes melitus gestational. Yaitu intoleransi glukosa yang timbul selama kehamilan, dimana meningkatnya hormon – hormon pertumbuhan dan meningkatkan suplai asam amino dan glukosa pada janin yang mengurangi keefektifitasan insulin.
4. Intoleransi glukosa
Berhubungan dengan keadaan atau sindroma tertentu., yaitu hiperglikemi yang terjadi karena penyakit lain. Penyakit pankreas, obat – obatan, dan bahan kimia. Kelainan reseptor insulin dan sindrome genetik tertentu. Umumnya obat – obatan yang mencetuskan terjadinya hiperglikemia antara lain : diuretik furosemid ( lasik ), dan thiazide, glukotikoid, epinefrin, dilantin, dan asam nikotinat ( Long, 1996 ).

D. ETIOLOGI
Etiologi pada DM telah dijabarkan oleh para ahli. , yaitu berkaitan dengan fungsi organ dan berbagai faktor resiko yang mendahului.
Mansjoer ( 1996 : 588 ) menyatakan bahwa Insulin Dependent Diabetes Melitus ( IDDM ), atau DM yang tergantung pada insulin ( tipe I ) disebabkan oleh destruksi sel beta pulau langerhans akibat proses autoimmune. Sedangkan Non Insulin Dependent Diabetes Melitus ( NIDDM ) atau tipe II disebabkan kegagalan relatif sel beta dan resistensi insulin. Resistensi insulin adalah turunnya kemampuan insulin untuk merangsang pengambilan glukosa oleh jaringan perifer dan untuk menghambat produksi glukosa oleh hati. Sel beta tidakl mampu mengimbangi resistensi insulin ini sepenuhnya ( terjadi defisiensi relatif insulin).
Faktor yang meningkatkan resiko terjadinya DM, diantaranya :
a. Faktor genetik ( herediter )
Resiko terkena DM meningkat apabila ada anggota yang terkena atau menderita DM, yaitu kesesuaian pada kembar monozigote dan autosomonal dominan. Insulin Dependen Diabetes Melitus : <50 % dan Non Insulin Dependent Diabetes Melitus : 90 – 100% ( Long, 1996 ).
b. Faktor ras dan etnik tertentu
NIDDM biasanya dialami oleh non kulit putih, pada masyarakat Amerika angka kejadian NIDDM adalah 1:3, sedangkan pada populasi umum adalah 1:200 ( Long, 1996 )
c. Faktor autoimmune
Sel – sel beta pankreas dihancurkan oleh proses autoimmune.
d. Proses radang atau infeksi
Pada kasus pankreatitis akan terjadi hambatan sekresi insulin
e. Faktor obesitas
Jumlah reseptor insulin menurun pada orang yang kegemukan ( Long, 1996 ).
f. Pada keadaan tertentu
Misalnya pada wanita dalam masa kehamilan atau karena efek dari obat – obatan tertentu ( Long, 1996 ).

E. PATHOFISIOLOGI
Insulin dan glukagon diproduksi dalam pankreas, yang merupakan kelenjar eksokrin dan endokrin yang lebih dari sejuta kumpulan pulau – pulau sel terletak menyebar dalam organ ini. Terdapat 3 jenis sel – sel endokrin, yaitu sel alpha yang memproduksi glukagon ; sel beta, yang mensekresi insulin ; sel delta yang mensekresi gastrin dan somatostatin pankreas.
Mekanisme kerja insulin adalah hipoglikemik dan anabolitik. Dalam keadaan normal jika terdapat insulin, asupan glukosa yang melebihi kebutuhan kalori akan disimpan sebagai glikogen dalam sel – sel hati dan otot yang disebut proses glikogenesis. Proses ini mencegah terjadinya hiperglikemi. Jika terjadi kekurangan insulin maka menyebabkan perubahan metabolisme yang menyebabkan hiperglikemi, antara lain :
a. Transpor gula yang melewati membran sel berkurang.
b. Glukogenesis berkurang,dan tetap terdapat kelebihan glukosa dalam darah.
c. Glikogenesis meningkat sehingga cadangan glikogen berkurang dan glukosa hati akan dicurahkan secara terus menerus.
d. Glukoneogenesis meningkat sehingga glukosa dalam darah meningkat dari hasil pemecahan asam amino dan lemak.
Ketosis menyebabkan asidosis dan terjadi koma. Hiperglikemia meningkatkan osmolaritas darah. Jika konsentrasi glukosa dalam darah meningkat dan melebihi ambang ginjal, maka pada penyaringan di glomerulus dan reabsorpsi glukosa pada tubulus pun berkurang sehingga terjadi glukosuria. Karena glukosa dalam larutan, maka pengeluaran urine pun banyak sebanding dengan pengeluaran glukosa. Hal ini dinamakan poliuri. Banyak garam mineral tubuh pun ikut keluar bersama urine sehingga menyebabkan kekurangan kadar garam dan terjadi penarikan cairan dari intraseluler dan ektraseluler dan merangsang rasa haus berkepanjangan ( polidipsi ), starvasi seluler dan kehilangan kalori akan merangsang rasa lapar yang berkepanjangan ( polifagi ).

F. MANIFESTASI KLINIK
1. Gejala klasik pada DM adalah :
a. Poliuri ( banyak buang air kecil ), frekuensi buang air kecil meningkat termasuk pada malam hari.
b. Polidipsi ( banyak minum ), rasa haus meningkat.
c. Polifagi ( banyak makan ), rasa lapar meningkat.
2. Gejala lain yang dirasakan penderita
a. Kelemahan atau rasa lemah sepanjang hari.
b. Keletihan.
c. Penglihatan atau pandangan kabur.
d. Pada keadaan ketoasidosis akan menyebabkan mual, muntah dan penurunan kesadaran.
3. Tanda yang bisa diamati pada penderita DM adalah :
a. Kehilangan berat badan.
b. Luka, goresan lama sembuh.
c. Kaki kesemutan, mati rasa.
d. Infeksi kulit.

G. PEMERIKSAAN PENUNJANG
Mansjoer ( 1999 ) mengatakan bahwa pemeriksaan penunjang sangat penting dilakukan pada penderita DM untuk menegakkan diagnosa. Kelompok resiko DM, yaitu kelompok usia dewasa tua ( lebih dari 40 tahun ), obesitas, tekanan darah tinggi, riwayat keluarga DM, riwayat kehamilan dengan bayi lebih dari 4000 gram, riwayat DM selama kehamilan, dan dislipidemia .
Pemeriksaan dilakukan dengan pemeriksaan gula darah sewaktu kemudian dapat diikuti dengan Test Toleransi Glukosa Oral ( TTGO ). Untuk kelompok resiko yang haisl pemeriksaanya negatif, perlu pemeriksaan ulangan setiap tahunnya.
Pada pasien dengan DM di pemeriksaan laboratoriumnya akan didapatkan hasil gula darah puasa > 140 mg/dl pada dua kali pemeriksaan. Dan pada pemeriksaan gula darah post prandial > 200 mg/dl

H. KOMPLIKASI
Komplikasi diabetes mellitus terbagi menjadi 2 yaitu komplikasi akut dan komplikasi kronik. ( Carpenito, 2001 )
1. Komplikasi Akut, ada 3 komplikasi akut pada diabetes mellitus yang penting dan berhubungan dengan keseimbangan kadar glukosa darah dalam jangka pendek, ketiga komplikasi tersebut adalah ( Smeltzer, 2002 : 1258 )
1) Diabetik Ketoasedosis ( DKA )
Ketoasedosis diabatik merupakan defisiensi insulin berat dan akut dari suatu perjalananpenyakit diabetes mellitus. Diabetik ketoasedosis disebabkan oleh tidak adanya insulin atau tidak cukupnya jumlah insulin yang nyata ( Smeltzer, 2002 : 1258 )
2) Koma Hiperosmolar Nonketotik (KHHN)
Koma Hiperosmolar Nonketotik merupakan keadaan yang didominasi oleh hiperosmolaritas dan hiperglikemia dan disertai perubahan tingkat kesadaran. Salah satu perbedaan utama KHHN dengan DKA adalah tidak terdapatnya ketosis dan asidosis pada KHHN (Smetzer, 2002 : 1262)
3) Hypoglikemia
Hypoglikemia ( Kadar gula darah yang abnormal yang rendah) terjadi aklau kadar glukoda dalam darah turun dibawah 50 hingga 60 mg/dl. Keadaan ini dapat terjadi akibat pemberian preparat insulin atau preparat oral yang berlebihan, konsumsi makanan yang terlalu sedikit (Smeltzer, 2002 : 1256)
2. Komplikasi kronik Diabetes Melitus pada adsarnya terjadi pada semua pembuluh darah diseluruh bagian tubuh (Angiopati Diabetik). Angiopati Diabetik dibagi menjadi 2 yaitu : (Long 1996) :
1) Mikrovaskuler
a. Penyakit Ginjal
Salah satu akibat utama dari perubahan – perubahan mikrovaskuler adalah perubahan pada struktural dan fungsi ginjal. Bila kadar glukosa darah meningkat, maka mekanisme filtrasi ginjal akan mengalami stress yang menyebabkan kebocoran protein darah dalam urin (Smeltzer, 2002 : 1272)
b. Penyakit Mata (Katarak)
Penderita Diabetes melitus akan mengalami gejala penglihatan sampai kebutaan. Keluhan penglihan kabur tidak selalui disebabkan retinopati (Sjaifoellah, 1996 : 588). Katarak disebabkan karena hiperglikemia yang berkepanjanganyang menyebabkan pembengkakan lensa dan kerusakan lensa (Long, 1996 : !6)
c. Neuropati
Diabetes dapat mempengaruhi saraf - saraf perifer, sistem saraf otonom, Medsulla spinalis, atau sistem saraf pusat. Akumulasi sorbital dan perubahan – perubahan metabolik lain dalam sintesa atau funsi myelin yang dikaitkan dengan hiperglikemia dapat menimbulkan perubahan kondisi saraf ( Long, 1996 : 17)
2) Makrovaskuler
a. Penyakit Jantung Koroner
Akibat kelainan fungsi pada jantung akibat diabetes melitus maka terjadi penurunan kerja jantung untuk memompakan darahnya keseluruh tubuh sehingga tekanan darah akan naik atau hipertensi. Lemak yang menumpuk dalam pembuluh darah menyebabkan mengerasnya arteri (arteriosclerosis), dengan resiko penderita penyakit jantung koroner atau stroke
b. Pembuluh darah kaki
Timbul karena adanya anesthesia fungsi saraf – saraf sensorik, keadaan ini berperan dalam terjadinya trauma minor dan tidak terdeteksinya infeksi yang menyebabkan gangren. Infeksi dimulai dari celah – celah kulit yang mengalami hipertropi, pada sel –sel kuku yang tertanam pada bagian kaki, bagia kulit kaki yang menebal, dan kalus, demikian juga pada daerah – daerah yang tekena trauma (Long, 1996 : 17)
c. Pembuluh darah otak
Pada pembuluh darah otak dapat terjadi penyumbatan sehingga suplai darah keotak menurun (Long, 1996 : 17)

I. PENATALAKSANAAN
1. Penatalaksanaan secara medis
a. Obat Hipoglikemik oral
1) Golongan Sulfonilurea / sulfonyl ureas
Obat ini paling banyak digunakan dan dapat dikombinasikan denagn obat golongan lain, yaitu biguanid, inhibitor alfa glukosidase atau insulin. Obat golongan ini mempunyai efek utama meningkatkan produksi insulin oleh sel- sel beta pankreas, karena itu menjadi pilihan utama para penderita DM tipe II dengan berat badan yang berlebihan.

Obat – obat yang beredar dari kelompok ini adalah ;
• Glibenklamida ( 5mg/tablet ).
• Glibenklamida micronized ( 5 mg/tablet ).
• Glikasida ( 80 mg/tablet ).
• Glikuidon ( 30 mg/tablet ).
2) Golongan Biguanid / Metformin
Obat ini mempunyai efek utama mengurangi glukosa hati, memperbaiki ambilan glukosa dari jaringan ( glukosa perifer ). Dianjurkan sebagai obat tunggal pada pasien dengan kelebihan berat badan.
3) Golongan Inhibitor Alfa Glukosidase
Mempunyai efek utama menghambat penyerapan gula di saluran pencernaan, sehingga dapat menurunkan kadar gula sesudah makan. Bermanfaat untuk pasien dengan kadar gula puasa yang masih normal.
b. Insulin
1) Indikasi insulin
Pada DM tipe I yang tergantung pada insulin biasanya digunakan Human Monocommponent Insulin ( 40 UI dan 100 UI/ml injeksi ), yang beredar adalah Actrapid.
Injeksi insulin juga diberikan kepada penderita DM tipe II yang kehilangan berat badan secara drastis. Yang tidak berhasil dengan penggunaan obat – obatan anti DM dengan dosis maksimal, atau mengalami kontraindikasi dengan obat – obatan tersebut, bila mengalami ketoasidosis, hiperosmolar, dana sidosis laktat, stress berat karena infeksi sistemik, pasien operasi berat, wanita hamil dengan gejala DM gestasional yang tidak dapat dikontrol dengan pengendalian diet.
2) Jenis Insulin
• Insulin kerja cepat
Jenis – jenisnya adalah regular insulin, cristalin zink, dan semilente.
• Insulin kerja sedang
Jenis – jenisnya adalah NPH ( Netral Protamine Hagerdon )

• Insulin kerja lambat
Jenis – jenisnya adalah PZI ( Protamine Zinc Insulin )
2. Penatalaksanaan secara keperawatan
a. Diet
Salah satu pilar utama pengelolaan DM adalah perencanaan makan. Walaupun telah mendapat tentang penyuluhan perencanaan makanan, lebih dari 50 % pasien tidak melaksanakannya.
Penderita DM sebaiknya mempertahankan menu diet seimbang, dengan komposisi idealnya sekitar 68 % karbohidrat, 20 % lemak dan 12 % protein. Karena itu diet yang tepat untuk mengendalikan dan mencegah agar berat badan tidak menjadi berlebihan dengan cara :
• Kurangi kalori.
• Kurangi lemak.
• Konsumsi karbohidrat komplek.
• Hindari makanan yang manis.
• Perbanyak konsumsi serat.
b. Olahraga
Olahraga selain dapat mengontrol kadar gula darah karena membuat insulin bekerja lebih efektif. Olahraga juga membantu menurunkan berat badan, memperkuat jantung, dan mengurangi stress. Bagi pasien DM melakukan olahraga dengan teratur akan lebih baik, tetapi jangan melakukan olahraga yang berat – berat.

J. Diit Pada Diabetes Melitus
Pemberian diit pada DM dengan memperhatikan prinsip 3 J yaitu:
1. Jenis bahan Makanan
2. Jadual makanan
3. Jumlah makanan
Diit pada Dm adalah:
Tinggi karbohidrat, tinggi serat, rendah lemak, rendah protein
Tujuan Pemberian Diit pada DM:
2. Mempertahankan kadar gula agar normal
3. Mempertahankan BB yang seimbang
4. Mencegah Komplikasi akut dan kronik

 Makanan yang harus dihindari
1. Gula
2. Susu
3. Madu
 Makanan yang mengandung karbohidrat yang boleh dimakan
1. Nasi
2. Kentang
3. Roti
4. Singkong
 Bahan makanan yang mengandung protein hewani yang boleh dimakan, seperti:
1. Ikan segar
2. Ayam
3. Telur Ayam
4. Udang
 Bahan makanan yang mengandung protein nabati yang boleh dimakan, seperti:
1. Tahu
2. Tempe
3. Kacang tanah
4. Kacang hijau
5. Kacang merah
 Sayuran yang bebas dimakan
8. Kangkung
9. Tomat
10. Terong
11. Ketimun
12. Kol
13. Sawi
14. Gambas
 Sayuran yang boleh dimakan tapi dibatasi:
6. Buncis
7. Daun singkong
8. Kacang panjang
9. Kembang Kol
10. Bayam
 Buah yang bebas dimakan tanpa dibatasi
1. Jambu air
2. Jambu biji
3. Pepaya
 Buah yang boleh dimakan tapi dibatasi
1. Pisang, kecuali pisang ambon dan pisang hijau
2. Jeruk
3. Mangga
4. Nanas
 Buah yang tidak boleh dimakan, seperti;
1. Nangka
2. Durian
3. Sawo
4. Leercy
5. Apel merah

Kebutuhan Kalori
Data = 152cm BB total = 152 – 100
= 52 Kg ( a )
BB aktual = 47 Kg Kurus
Jenis Kelamin = Wanita
Kalori Basal = Laki laki = 30 Kal/Kg, Wanita 25 Kal/Kg ( c)
= 52 x 25
= 1300 (c)
Aktifitas = Sedang
Umur =70 tahun
Perhitungan Kalori
Kalori Basal = a x b = 52 x 25 = 1300 kalori (c)
Koreksi
Umur  40 tahun - 5 % x c = -5/100 x 1300 = - 65 kalori
Aktifitas sedang + 30 % x c = + 30/100 x 1300 = 390 kalori
Kurus + 20 % x c = +20/100 x 1300 = 260 kalori +
Total kebutuhan 1.885kalori

DAFTAR PUSTAKA

Brunner and Suddarth. 1996. Text book of Medical-Surgical Nursing. EGC. Jakarta.

Prince A Sylvia. 1995. patofisiologi. Clinical Concept. Alih bahasa : Peter Anugrah EGC. Jakarta.

Sjaifoellah, N. 1996. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Jakarta : Balai Penerbit Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.

Smeltzer, S. 2002. Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah. Jakarta : Buku Kedokteran EGC.

Long, B.C. 1996. Perawatan Medikal Bedah : Suatu Pendekatan Proses Keperawatan. Alih Bahasa, Yayasan Ikatan Alumni pendidikan Keperawatan Padjadjaran. Bandung: YPKAI

SAP DIABETES MELITUS

SATUAN ACARA PENGAJARAN

Mata Ajar : Keperawatan Komunitas
Pokok Bahasan : Endokrin
Sub Pokok Bahasan : Diabetes Mellitus
Hari/Tanggal :
Waktu :
Penyuluh :
Tempat :

1. Tujuan Pengajaran
a)Tujuan Instruksional Umum
Setelah dilakukan tindakan keperawatan/pendidikan kesehatan maka keluarga Klien mampu merawat anggota keluarga yang sakit Diabetes Melitus (DM) pada klien untuk mencegah terjadinya komplikasi lebih lanjut

b)Tujuan Instruksional Khusus
Setelah dilakukan tindakan keperawatan / pendidikan kesehatan selama 1 x 45 menit keluarga klien mampu:
1.Mengerti pengertian DM
2.Mengetahui penyebab DM
3.Mengetahui tanda dan gejala DM
4.Mengetahui tentang penatalaksanaan pada pasien Diabetes Melitus (DM)

2.Sasaran
Sasaran ditujukan pada keluarga klien dengan keluarga yang menderita Diabetes Mellitus

3.Metode
- Ceramah
- Diskusi/ tanya jawab

4. Media
o Lembar balik
o Leaflet

5. susunan Acara
Post-interaksi ☺ Mengucapkan salam

☺ Penyampaian tujuan pertemuan sesuai kontrak waktu

☺ Menjelaskan tentang pengertian Diabetes Melitus
☺ Menjelaskan tentang penyebab DM
☺ Menyebutkan tanda dan gejala Diabetes Melitus
☺ Menjelaskan tentang penatalaksanan perawatan pasien DM (diit)

☺ Memberikan pertanyaan pada keluarga
☺ Menyimpulkan hasil penyuluhan

☺ Menutup pertemuan dan mengucapkan salam 5 menit

30 menit

10 menit Menjawab salam
Menyetujui penyuluhan dan mendengarkan

Mendengarkan

Mendengarkan

Mendengarkan

Mendengarkan



Menjawab pertanyaan
Memberi tanggapan
Menjawab salam

7. Kriteria Evaluasi
1. Evaluasi Struktur
Semua peserta penyuluhan hadir dalam acara penyuluhan
2. Evaluasi Proses
b) Peserta bersedia dirumah sesuai dengan kontrak waktu yang ditentukan
c) Peserta antusias untuk bertanya tentang hal-hal yang tidak siketahuinya
d) Peserta menjawab semua pertanyaan yang telah diberikan
3. Mahasiswa
e) Dapat memfasilitasi jalannya penyuluhan
f) Dapat menjalankan perananya sesuai dengan tugas
4. Evaluasi Hasil
g) Kegiatan penyuluhan berjalan sesuai dengan waktu yang telah ditentukan
h) Adanya kesepakatan antara keluarga dengan perawat dalam melaksanakan implementasi keperawatan selanjutnya.

8. Daftar Pertanyaan
1. Sebutkan pengertian Diabetes Melitus
2. Sebutkan penyebab DM
3. Sebutkan tanda dan gejala DM
4. Sebutkan cara perawatan DM (prinsip)
5. Sebutkan diit pada DM
6. Sebutkan makanan yang harus dihindari
7. Buah yang harus dihindari
8. Sebutkan sayuran yang bebas dimakan
9. Sebutkan sayuran yang bebas dimakan tapi dibatasi dan tidak boleh dimakan
10. Sebutkan buah yang bebas dimakan

9. Stardar Jawaban
1. Diabetes Melitus adalah sekelompok kelainan heterogen yang ditandai oleh kenaikan kadar glukosa dalam darah atau hiperglikemia.
2. Penyebab DM :
 Faktor keturunan
 Gaya hidup
 Obesitas/ kegemukan
 Penuan
3. Tanda dan gejala DM:
 polidipsi (banyak minum)
 poliuri (banyak kencing)
 polipagi (banyak makan)
 Kelemahan tubuh
 Kesemutan/ rasa gatal
 Gatal-gatal pada kulit
 Luka yang tidak sembuh-sembuh

4. Cara perawatan DM (prinsip)
a. Kontrol kadar gula darah yang teratur
b. Olah raga yang teratur/ latihan gerak
c. Minum obat secara teratur
d. Makanan sesuai diit

6. Diit pada DM :
Tinggi karbohidrat, tinggi serat, rendah lemak, rendah protein

7. Makanan yang harus dihindari
a. Gula
b. Susu
c. Madu

8. Buah yang harus dihindari
 Nangka
 Durian
 Sawo
 Leercy
 Apel merah

9. Sayuran yang bebas dimakan
a. Kangkung
b. Tomat
c. Terong
d. Ketimun
e. Kol
f. Sawi
g. Gambas

10. Sayuran yang bebas dimakan tapi dibatasi dan tidak boleh dimakan
 Sayuran yang bebas dimakan
1. Kangkung
2. Tomat
3. Terong
4. Ketimun
5. Kol
6. Sawi
7. Gambas
 Sayuran yang boleh dimakan tapi dibatasi:
1. Buncis
2. Daun singkong
3. Kacang panjang
4. Kembang Kol
5. Bayam
11. Buah yang bebas dimakan
♥ Jambu air
♥ Jambu biji
♥ Pepaya

Sabtu, 01 Januari 2011

Tragedi Banjir Di malam Tahun Baru


Banjir…. Banjir… banjir….


Indonesia banget nggak sich… di mana-mana ada banjir..
Coba tengoklah ibu kota Negara tercinta ini, dalam tahun 2010 yang lalu aja ada berapa kali coba terkena bencana banjir? Sudah tidak terhitung mungkin. Indonesia ku oh Indonesiaku? Kenapa bisa bajir? Salah satu penyebab utamannya pastilah buang sampah sembarangan. Yang menyebabkan saluran-saluran air macet dan air pun meluap kemana-mana. Tapi itu dulu… tahun 2010, sekarang kan tahun 2011. Semiga aja tidak banjir lagi. Hehe….

Kenapa kali ini ada pembahasan banjir dan tahun 2010? Hal ini dikarenakan ada kejadian besar alias tragedy kebanjiran di malam tahun baru. Tragedy ini amat luar bisa mendadak dan mengakibatkan kegemparan dan kehebohan yang sangat luar biasa! Bencana banjir ini terjadi di Wilayah Pekajangan, tepatnnya gang 12. Dan lebih tepatnnya lagi, di sebuah rumah mungil tua yang dihuni 10 cewek paling manis nan imut di Pekajangan. He… (kost-kostan tercinta rupannya).

Saat itu tanggal 31 Desember 2010, pukul 18.00. anak-anak kost lagi pada sibuk-sibuknnya persiapan untuk malam tahun baru-an bersama para darling tercinta (bagi yang punya, hehe…). Ada yang lagi asik-asik luluran (pake tanah liat), ada yang sedang mandi sauna, ada yang lagi asik-asik dandan, ada yang belum mandi (Jorok), ada yang asik nonton TV or Film dan dahkan ada yang sudah berangkat (ke Semarang sich, jadi berangkat duluan).

Saat aku dan mba nanda lagi asik-asiknnya nonton Film di kamarnya Supri, tiba-tiba dari arah ruangan TV ramai. “BANJIR… BANJIR… BANJIR… BANJIR….” Teriakan suara-suara cempreng membahana di penjuru ruangan. Aku santai-santai saja di kamar “Apaan sich,, berisik..” batiku. Aku piker anak-anak sedang bercanda. Saat aku keluar dari kamar,, OLALA…. Air sudah menyebar di ruang TV. “BANJIR… BANJIR… BANJIR…” Teriaku semakin membuat kost jadi gaduh tidak karuan.

Anak-anak kost yang selama ini enggan untuk memelihara kost dengan baik (dasar), kini berlarian mengambil barang-barang guna mengahalangi air semakin menyebar. Ada yang mengambil ember, ada yang mengambil gayung, ada yang mengambil sapu, ada juga yang mengambil lap pel. Bahkan Dewi merelakan bajunnya untuk dijadikan lap pel. ( Bey bey baju kuningnya Dewi…). Tapi air terus-menerus naik tak terkendali. Merasuk masuk ke kamar-kamar. Wuah terikan terikan semakin jejeritan tidak karuan.

Barang-barang segera dinaikkkan ke tempat tempat yang tertinggi. Apalagi yang namannya tugas-tugas. “SELAMATKAN SECEPATNNYA”. Dengan kondisi yang sangat mengerikan, air dimana-mana, maka gagalllah semua persiapan menyambut tahun baru dengan “Perfect”. Kaki-kaki jadi gatal karena menginjak-injak air yang kotor. Selidik punya selidik, ternyata banjir berasal dari saluran Air tempat cuci yang macet. (tampakknnya banyak sampah yang menyumbat, sehingga air hujan yang masuk kost karena kost-kostan memang sudah bocor atapnnya tidak bisa keluar melewati salura tersebut dan naik menjadi banjir dadakan).

Tapi untunngya sekitar pukul 20.30, hujan reda dan banjir pun usai. Persiapan menyambut tahun baru pun dilanjutkan di kamar Intan. Satu-satunnya kamar yang selamat dari banjir. Naas nasib kamar mungil itu menjadi tempat penyelamatan dari semua cewek yang tepar kelelahan.

Pages

Template by:

Free Blog Templates